Uji Kompetensi Personil Meteorologi Penerbangan di BMKG Soekarno-Hatta

September 23, 2025

Soetta Superteam

Berita

Tangerang, 23 September 2025 – Stasiun Meteorologi Kelas I Soekarno-Hatta melaksanakan uji kompetensi dan sertifikasi Aeronautical Meteorological Personnel (AMP) pada tanggal 22-23 September 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya BMKG untuk memastikan bahwa layanan informasi cuaca penerbangan diberikan oleh personil yang profesional, kompeten, dan sesuai standar internasional dari International Civil Aviation Organization (ICAO).

Pembukaan Uji Kompetensi Personil Meteorologi Penerbangan oleh Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Soekarno-Hatta, Bapak Hari Triwibowo, S. Si., M.Si. beserta Penguji

Pada sertifikasi tahun ini, sebanyak empat personil observer dari BMKG Soekarno-Hatta mengikuti uji kompetensi. Salah satu tugas utama observer adalah mengamati dan melaporkan data meteorologi yang dibutuhkan dalam kegiatan penerbangan. Dan observer berperan penting dalam menyediakan informasi cuaca untuk mendukung operasional Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Melalui sertifikasi ini, keempat observer dinilai kesiapannya untuk melaksanakan tugas secara penuh sesuai prosedur dan standar yang berlaku.

Pelaksanaan Ujian Tertulis yang diawasi langsung oleh Tim Penguji
Pelaksanaan Ujian Wawancara oleh Tim Penguji

Tahapan ujian terdiri dari tes tulis dan wawancara. Wawancara dilakukan langsung di ruang observer dan forecaster untuk menilai kemampuan peserta dalam lingkungan kerja nyata. Pelaksanaan uji kompetensi dilaksanakan oleh tim assesor dari Direktorat Meteorologi Penerbangan BMKG, yang terdiri atas Sujarwo, S.Si, M.Si, Tri Setyo Hananto, S.Si, dan Rahmah Darul Muqomah, S.Si. Kehadiran tim penguji tersebut untuk memastikan proses asesmen berjalan objektif, transparan, dan sesuai standar yang telah ditetapkan.

Direktur Meteorologi Penerbangan BMKG, Achadi Subarkah Raharjo, melalui surat tugas menegaskan bahwa uji kompetensi ini merupakan standar nasional. Personil baru yang telah menyelesaikan masa orientasi wajib mengikuti sertifikasi sebelum diberi kewenangan penuh dalam pelayanan cuaca penerbangan. Dengan demikian, setiap informasi meteorologi penerbangan yang disampaikan BMKG dipastikan berasal dari personil yang kompeten, tersertifikasi, dan siap mendukung keselamatan penerbangan. Dengan terlaksananya uji kompetensi ini, BMKG Soekarno-Hatta memperkuat posisinya sebagai garda terdepan dalam layanan meteorologi penerbangan, mendukung keselamatan dan kelancaran penerbangan nasional maupun internasional melalui informasi cuaca yang akurat dan terpercaya. [Ahid]